Posts

Showing posts with the label Pengetahuan

Kumpulan Pantun 11 IPA 1

Pantun (Puisi Lama) menjadi materi yang hampir selalu ada dipelajaran Bahasa Indonesia. Nah, sama kayak aku waktu di kelas 11 semester 1, ketemu lagi sama materi yang satu ini. Jadi, Bu Guru minta aku dan temen-temen sekelas untuk bikin pantun sendiri. Emang sih ini kumpulan pantun udah lama kesimpen rapi di buku, makanya sekarang aku bagiin buat readers sekalian. Kali aja berguna buat tugas bikin pantun. Tapi kalo mau diambil, jangan lupa cantumin source atau nama pengarang pantunnya ya! :) Btw, ini pantun random banget temanya; ada yang nasihat, humor, dsb. Terus ada juga yang isinya agak aneh-aneh. Jadi pilih-pilih sendiri okey =D Pak Haji pergi ke Mekkah Sepulangnya membawa kurma Janganlah kamu lupa ibadah Siksa kubur itu ada (Naura Hafiza A) Naik kereta ke Kota Jogja Sampai di Jogja membeli benang Bukan kami mau berbangga Tetapi kami adalah pemenang (Harry Anugrah) Tanah serumpun tumbuh padi Ada kami sedang tepar Walaupun ini masih pagi Tapi kami sudah lapar (Din

Moral, Etika, Akhlak

Ada beberapa point-point penting yang berhasil aku catet pas acara Seminar Peningkatan Keimanan & Ketakwaan Bagi Pemuda spesial tentang Moral, Etika dan Akhlak. Pastinya banyak banget kan hal-hal yang didapet apalagi pas searching di internet . Tapi, aku tetep mau bagi ilmu yang baru didapet Kamis lalu dari kakak-kakak Asoka Training Center Lubuklinggau. Silahkan dibaca, semoga berguna :D - Moral berasal dari bahasa Latin mos (Moris) yang berarti adat istiadat, kebiasaan, peraturan/nilai/tata cara kehidupan. - Moralitas yaitu kemauan menerima dan melakukan peraturan, nilai atau prinsip moral. Nilai moral dalam Islam, yaitu : 1. Tauhid 2. Menikah (Nilai Keluarga) 3. Hayat (Nilai Kemanusiaan) 4. Adil (Nilai Keadilan) 5. Amanah (Nilai Kejujuran) Faktor yang mempengaruhi perkembangan moral :  1. Kurang tertanam jiwa agama pada setiap orang. 2. Keadaan masyarakat kurang stabil.  3. Banyaknya tulisan dan gambar yang tidak mengindahkan dasar moral.  4. Tidak terlaksanany

4 Pilar Kebangsaan sebagai Pembangun Karakter Bangsa

Sejak terjadinya Reformasi dan diterapkannya konsep demokrasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, maka situasi kehidupan di Negara kita cenderung dibayang-bayangi oleh disintegrasi (perpecahan). Bangsa Indonesia mulai meninggalkan nilai-nilai dan norma-norma kehidupan yang selama ini selalu menemani kita kemudian menggantikannya dengan suatu kebiasaan baru yang sesungguhnya malah menyebabkan suatu disintegrasi yang semakin menjadi-jadi. Kondisi ini semakin lama semakin memperparah kondisi bangsa dan Negara, termasuk dalam bidang politik, hokum, budaya, hingga agama. Maka dari itu seyogyanya bangsa ini harus kembali kepada nilai-nilai luhur berbangsa dan bernegara. Hal inilah yang mendorong dibentuknya 4 Pilar Kebangsaan yang harus kita pelajari sekaligus kita tanamkan dalam hati keberadaannya supaya kita tetap menjadi bangsa Indonesia yang berkarakter Kebangsaan. 4 Pilar Kebangsaan tersebut meliputi: 1.        Pancasila 2.        UUD 1945 3.        Bhinneka Tung